Macam-macam, Tipe, dan Bentuk Organisasi
Kata organisasi telah kita ketahui dari dulu dan sekitar kita pun terdapat beberapa organisasi misalnya di SMA organisasi yaitu organisasi osis. Semua yang ada di dalamnya mengetahui tujuan mereka yaitu untuk membuat sma itu menjadi lebih baik. Jika di bangku mahasiswa itu sangat banyak sekali organisasi-organisasi yang ada.
Organisasi itu mempunyai banyak macamnya. Berikut ini saya akan membahas mengenai macam-macam, bentuk dan tipe organisasi.
Berikut macam-macam organisasi yaitu :
1. Organisasi niaga
Organisasi niaga adalah suatu organisasi yang sifatnya untuk mencapai keuntungan. Adapun macam- macam organisasi niaga yaitu :
- Perseroan terbatas (PT) adalah suatu persekutuan untuk menjalankan usaha yang memiliki modal terdiri dari saham-saham, yang pemiliknya memiliki bagian sebanyak saham yang dimilikinya. Perseroan terbatas ada 3 macam yaitu : pt terbuka, pt tertutup dan pt kosong. Ketiga pt ini memiliki perbedaan yaitu :
a. Pt terbuka menjual saham kepada masyarakat umum melalui pasar modal dan setiap orang berhak membeli saham perusahaan tersebut.
b. Pt tertutup modalnya berasal dari kalangan tertentu saja, misal dari kalangan kerabat atau keluarga dan tidak dijual ke umum.
c. Pt kosong adalah perseroan terbatas yang tidak memiliki kegiatan apa-apa tetapi telah memiliki izin usaha dan izin lainnya.
- Perseroan komanditer (CV) adalah suatu persekutuan yang didirikan oleh seorang atau beberapa orang yang mempercayakan uang atau barang ke beberapa orang yang menjalankan perusahaan dan bertindak sebagai pemimpin. Bentuk cv ada 3 yaitu :
a. Cv murni hanya terdapat satu sekutu komplementer yang lain merupakan sekutu komanditer
b. Cv campuran terbentuk dari suatu firma yang membutuhkan tambahan modal. Sekutu firma menjadi sekutu komplementer dan sekutu lain menjadi sekutu komanditer.
c. Cv bersaham adalah cv yang mengeluarkan saham yang tidak dapat diperjualbelikan. Sekutu komplementer maupun komanditer mengambil satu saham atau lebih.
- Firma (FA) adalah suatu bentuk persekutuan bisnis yang terdiri dari dua orang atau lebih dengan nama bersama yang tanggung jawabnya terbagi rata tidak terbatas pada setiap pemiliknya.
- Koperasi adalah suatu jenis badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum yang melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat yang berasaskan kekeluargaan.
Jenis-jenis koperasi antara lain :
a. Koperasi simpan pinjam yaitu koperasi yang bergerak dalam bidang simpan pinjam.
b. Koperasi konsumen yaitu koperasi yang beranggotakan para konsumen dan menjalankan kegiatan jual beli barang konsumen.
c. Koperasi produsen yaitu koperasi yang beranggotakan para pengusaha dengan menjalankan kegiatan pengadaan bahan baku dan penolong untuk anggotanya
d. Koperasi pemasaran yaitu koperasi yang menjalankan kegiatan penjualan produk atau jasa.
e. Koperasi jasa yaitu koperasi yang ergerak dibidang usaha jasa lainnya.
- Join ventura adalah sebuah kesatuan yang dibentuk anatara 2 pihak atau lebih untuk menjalankan kegiatan ekonomi bersama.
- Kartel adalah kelompok produsen mandiri yang bertujuan menetapkan harga, membatasi suplai dan kompetisi.
2. Organisasi sosial
Organisasi sosial adalah organisasi yang dibentuk oleh masyarakat. Organisasi ini mempunyai kepentingan umum. Organisasi sosial dapat diartikan sebagai organisasi kemasyarakatan karena tujuannya hanya untuk kepentingan bersama. Jalur pembentukan oraganisasi sosial adalah sebagai berikut :
- Jalur keagamaan contoh majlis taklim.
- Jalur profesi contoh kelompok belajar kampus.
- Jalur kepemudaan contoh karang taruna.
- Jalur kemahasiswaan contoh bem kampus.
- Jalur kepartaian dan kekaryaan contoh kampanye.
3. Organisasi Regional
Organisasi regional adalah organisasi yang meliputi beberapa negara tertentu saja. Contohnya ASEAN (association of south east asian nation) yang meliputi negara-negara asia tenggara.
4. Organisasi International
Organisasi international adalah organisasi yang meliputi seluruh negara di dunia. Contohnya PBB(perserikatan bangsa-bangsa).
Diatas merupakan macam-macam organisasi. Selain itu organisasi juga memiliki bentuk.
Tipe Organisasi
1. Tipe-tipe organisasi
Yaitu bentuk atau struktur organisasi yang paling tua dan yang paling sederhana diciptakan oleh henry fayol.
Ciri-ciri tipe organisasi :
a. Jumlah karyawan masih sedikit.
b. Organisasi masih kecil.
c. Spesialisasi kerja masih kecil
Keuntungan :
a. Mudah dimengerti dan dilaksanakan
b. Ada bagian kekuasaan dan tanggung jawab yang jelas
c. Merupakan jenis organisasi yang stabil
d. Proses pengambilan keputusan berjalan dengan cepat
e. Solidaritas karyawan tinggi karena saling mengenal
Kerugian
a. Seluruh orang terlalu bergantung pada satu orang
b. Bersifat otokratis dan dapat menjadi diktatoris
c. Kesempatan karyawan untuk berkembang sangat terbatas
d. Sulit dilaksanakan dalam suatu organisasi besar
2. Tipe organisasi fungsional
Tipe ini diciptakan oleh F.W.Taylor. dalam tipe ini ada pimpinan yang mempunyai bawahannya. Setiap atasan berwenang memberi komando kepada setiap bawahan sepanjang ada hubungannya dengan fungsi atasan tersebut.
Keuntungan :
a. Dapat diperoleh manfaat yang sebesar-besarnya dari para ahli
b. Ada koordinasi yang baik
c. Memudahkan dalam pengawasan
Kerugiaan :
a. Banyak mengeluarkan biaya tambahan
b. Kekembaran kekuasaan dapat menimbulkan perselisihan
c. Pandangan para pekerja yang merasa terlalu banyak atasan
3. Tipe organisasi garis dan staff
Tipe ini umumnya dianut oleh organisasi besar, daerah kerja yang luas, mempunyai bidang tugas yang beraneka dan rumit serta jumlah karyawan yang banyak. Bentuk ini diciptakan oleh Harrington Emerson.
Keuntungan :
a. Dapat digunakan pada setiap organisasi yang besar, apapun tujuannya, luas organisasinya dan kompleksitas susunan organisasinya
b. Pengambilan keputusan lebih mudah karena adanya dukungan dari staf ahli
c. Perwujudan the right man in the right place lebih mudah terlaksana
Kerugian :
a. Sesama karyawan dapat terjadi tidak saling mengenal, solidaritas sulit terbangun
b. Karena susunan organisasinya yang kompleksitas maka kesulitannya adalah dalam bidang koordinasi antar divisi atau departemen.
4. Tipe organisasi fungsional dan staff
Tipe ini merupakan kombinasi dari bentuk organisasi fungsional dan bentuk organisasi garis dan staff. Adapun kebaikan dan keburukan dari bentuk organisasi ini adalah juga merupakan kombinasi dari bentuk diatas.
Diatas telah dijelaskan mengenai macam-macam dan bentuk organisasi. Sehingga kini kita membicarakan mengenai tipe organisasi.
Bentuk Organisasi
1. Ditinjau dari jumlah pucuk pimpinan
a. Bentuk organisasi tunggal
Adalah organisasi pimpinanya ada di tangan seorang. Sebutan jabatan untuk bentuk tunggal antara lain presiden, direktur, kepala. Struktur organisasi pemerintahan dikenal sebutan jabatan mentri, gubernur, bupati, walikota, walikotamadya, camat, lurah. Struktur organisasi perguruan tinggi dikenal sebutan jabatan rektor, dekan.
b. Bentuk organisasi jamak
Adalah organisasi yang pucuk pimpinanya ada di tangan bebrapa orang sebagai satu kesatuan. Sebutan jabatan yang digunakan antara lain presidium, direksi, direktorium, dewan, majelis.
2. Ditinjau dari saluran wewenang
a. Bentuk organisasi jalur adalah organisasi yang wewenang dari pucuk pimpinan dilimpahkan kepada satuan-satuan organisasi di bawahnya dalam semua bidang pekerjaan, baik pekerjaan pokok maupun pekerjaan bantuan.
Ciri-ciri:
a. Hubungan antara atasan dan bawahan masih bersifat langsung dengan satu garis wewenang.
b. Jumlah karyawan sedikit.
c. Pemilik modal merupakan pemimpin tertinggi.
d. Belum terdapat spesialisasi.
e. Masing-masing kepala unit mempunyai wewenang & tanggung jawab penuh atas segala bidang pekerjaan.
b. Bentuk organisasi fungsional adalah organisasi yang wewenang dari pucuk pimpinan dilimpahkan kepada satuan-satuan organisasi di bawahnya dalam bidang pekerjaan tertentu. Pimpinan tiap bidang berhak memerintah kepada semua pelaksana yang ada sepanjang menyangkut bidang kerjanya.
Ciri-ciri:
a. Pembidangan tugas secara tegas dan jelas dapat dibedakan.
b. Bawahan akan menerima perintah dari beberapa atasan.
c. Pekerjaan lebih banyak bersifat teknis.
d. Target-target jelas dan pasti.
e. Pengawasan ketat.
f. Penempatan jabatan berdasarkan spesialisasi.
c. Bentuk organisasi jalur dan staff adalah organisasi yang wewenang dari pucuk pimpinan dilimpahkan kepada satuan-satuan organisasi di bawahnya dalam semua bidang pekerjaan baik pekerjaan pokok atau pekerjaan bantuan.dan di bawah pucuk pimpinan atau pimpinan satuan organisasi yang memerlukkan diangkat pejabat yang tidak memiliki wewenang komando tetapi hanya memberikan nasehat tentang keahlian tertentu.
Ciri-ciri:
a. Hubungan atasan dan bawahan tidak bersifat langsung.
b. Pucuk pimpinan hanya satu orang dibantu staff.
c. Terdapat 2 kelompok wewenang yaitu lini dan staff.
d. Jumlah karyawan banyak.
e. Organisasi besar, bersifat komplek.
f. Adanya spesialisasi.
d. Bentuk organisasi fungsional dan staff adalah organisasi wewenang dari pucuk pimpinan dilimpahkan kepada satuan-satuan organisasi di bawahnya dalam bidang pekerjaan tertentu. Di bawah pucuk pimpinan atau pimpinan satuan diangkat pejabat yang tidak memiliki wewenang komando tetapi hanya dapat memberikan nasehat tentang bidang keahlian tertentu.
e. Bentuk organisasi fungsional dan jalur adalah organisasi yang wewenang dari pucuk pimpinan dilimpahkan kepada satuan-satuan organisasi di bawahnya dalam bidang pekerjaan tertentu. Dan tiap-tiap satuan pelaksana ke bawah memiliki wewenang dalam semua bidang kerja.
Ciri-ciri:
a. Tidak tampak adanya perbedaan tugas-tugas pokok dan tugas-tugas yang bersifat bantuan.
b. Terdapat spesialisasi yang maksimal
c. Tidak ditonjolkan perbedaan tingkatan dalam pemabagian kerja
f. Bentuk organisasi jalur, fungsional dan staff adalah organisasi yang wewenang dari pucuk pimpinan dilimpahkan kepada satuan-satuan organisasi di bawahnya dalam bidang pekerjaan tertentu, pimpinan tiap bidang berhak memerintah kepada semua pelaksana yang ada sepanjang menyangkut bidang kerjanya dan tiap-tiap satuan pelaksana ke bawah memiliki wewenang dalam semua bidang kerja dan di bawah pucuk pimpinan atau pimpinan bidang diangkat pejabat yang tidak memiliki wewenang komando tetapi hanya dapat memberikan nasehat tentang bidang keahlian tertentu.
Ciri-ciri:
a. Organisasi besar dan kadang sangat ruwet.
b. Jumlah karyawan banyak.
c. Mempunyai 3 unsur karyawan pokok.
d. Karyawan dengan tugas pokok (line personal).
e. Karyawan dengan tugas bantuan (staff personal).
f. Karyawan dengan tugas operasional fungsional (functional group).
struktur dan bagan organisasi
Referensi :
http://rainbowfromrain.blogspot.com/2010/10/macam-bentuk-tipe-organisasi.html
http://yohanrich.blogspot.com/2010/10/macam-macam-tipe-dan-bentuk-organisasi.html
http://klipingcatatan.blogspot.com/2010/12/organisasi-niaga.html
http://organisasi.org/bentuk_jenis_macam_badan_usaha_organisasi_bisnis_perusahaan_pengertian_dan_definisi_ilmu_sosial_ekonomi_pembangunan
http://deviden749.wordpress.com/2010/10/17/tipe-bentu-macam-macam-organisasi/
http://gundaria.blogspot.com/2011/10/macam-macam-tipe-bentuk-organisasi.html
1 komentar:
nice artikel
visit us
Posting Komentar